Stres, suatu bentuk ketegangan dari fisik, psikis, emosi maupun mental ini sering menjadi penyebab pertengkaran di dalam sebuah hubungan. Stres bisa terjadi ketika salah seorang pasangan tengah menghadapi waktu-waktu sulit dan tidak tahu bagaimana caranya untuk meredakan tensi tersebut. Bukannya mencari solusi, kebanyakan yang terjadi justru malah saling berselisih paham.
Setiap orang pastilah memiliki caranya tersendiri untuk menghadapi stres. Biasanya, perspektif antara cewek dan cowok akan berbeda jika dihadapi dengan sebuah tekanan. Pada umumnya, kaum adam akan jauh lebih tenang ketimbang perempuan yang biasanya jadi panik. Terlepas dari perbedaan sifat mendasar itu, hal yang paling terpenting ialah mencari jalan tengah bersama untuk menghadapi stres agar tidak berimbas ke hubungan kamu. Jangan sampai hanya karena sebuah tekanan, hubungan kamu jadi kandas begitu saja. Berikut 5 cara menghadapi stres yang tak terelakkan ketika kamu sedang dalam sebuah hubungan.
1. Cobalah untuk merenung sendiri sambil mencoba melepaskan stres dengan cara masing-masing
Tak melulu harus berdua, rasanya sulit memang ketika harus mencari cara melepaskan stres seorang diri. Tapi hal itu perlu dilakukan karena sangat penting demi menjaga stabilitas hubungan kamu. Perbedaan sifat antara cewek dan cowok perlu kamu perhatikan dalam hal ini. Kamu dan si dia pastilah punya cara tersendiri dalam menenangkan emosi.
Ketika stres dan tekanan terjadi di antara hubungan kalian, cobalah untuk berdamai dengan keadaan serta menyingkirkan sifat egois masing-masing. Jernihkan pikiran terlebih dahulu. Jangan sampai semuanya jadi bencana hanya karena kamu berbicara di bawah tekanan emosi. It’s okay to take your own time. Sendiri dulu lebih baik dari pada bersama tapi ujung-ujungnya malah bertikai. Ini bukan break atau putus sementara, kamu hanya perlu quality time demi menenangkan hati dan pikiran.
2. Say it out loud! Katakan padanya kalau kamu sedang mengalami stres, jangan diam atau memendamnya biar dia bisa mengerti keadaan dan situasi hati kamu
Tingkat stres akan semakin tinggi jika kamu hanya memendamnya seorang diri. Duduklah bersama lalu bicarakan. Beri tahu pasangan kamu kalau kamu sedang berada di situasi yang membuat emosi kamu naik turun. Katakan padanya isi hati kamu. Ekspresikan perasaan kamu. Dengan menjelaskan apa yang sedang kamu alami, perasaan sedikit lega pun akan kamu dapati. Tak hanya untuk dirimu sendiri, hal ini juga bisa membuatnya semakin mengerti apa yang tengah kamu hadapi. Tidak perlu takut akan membuatnya khawatir, berbagi pikiran ialah hal yang wajar, apalagi dengan pasangan kamu sendiri.
3. Ingat, bukan cuma kamu yang bisa mengalami stres, si dia juga pasti punya masalahnya sendiri. Cobalah untuk lebih memahami keadaan dan situasi
Pada umumnya, perempuan akan lebih ekspresif dan susah mengontrol emosi jika sedang berada di bawah tekanan. Masalah kecil saja bisa jadi besar jika dihadapi dengan tensi yang tinggi. Pasangan kamu yang berusaha menenangkan tak ayal sering menjadi sasaran kemarahan kamu. Jika sedang begini, cobalah untuk berpikir ulang lagi.
Tak hanya kamu yang bisa mengalami stres, dia dengan sekelilingnya juga nggak begitu saja bisa lepas dari masalah serta tekanan. Cobalah untuk melihat dan memahami keadaan pasangan kamu jika kamu sedang ingin mengeluarkan amarah. Meredam emosi dengan bersikap tenang memang terkadang sulit untuk dilakukan, tapi jadikan hal tersebut sebagai proses pendewasaan diri dalam menghadapi sebuah tekanan.
4. Ingat, segala sesuatu itu bukan hanya memiliki satu sisi saja, tapi ada sisi lain yang harus kamu perhatikan. Cobalah melihat sebuah masalah dengan perspektif berbeda
Jika hubugan kamu dengan si dia sedang tidak baik-baik saja, cobalah untuk mengingat segala kebaikannya padamu selama ini. Hubungan tanpa percikan masalah memang hampir tidak ada. Saling bersitegang atau berselisih paham karena satu dan lain hal pun tak bisa terelakkan. Banyak cobaan dan halangan yang harus kamu hadapi berdua dengannya.
Sekiranya kamu dan si dia sedang berada di titik amarah yang bisa membahayakan hubungan kalian, ingatlah momen-momen manis yang pernah kamu lalui bersamanya. Salah satu cara yang bisa kamu lakukan ialah dengan membuat daftar hal baik apa yang bisa kamu temui di diri pasangan kamu. Ceritakan kepada orang di sekeliling kamu betapa hebatnya si dia, atau kamu juga bisa mengingat hal-hal romantis yang sudah ia lakukan padamu. Dengan begitu, kamu bisa sedikit banyak melepaskan stres dan berpikir lebih tenang.
5. Hadapi stres berdua dengan pasangan kamu sebagai tim. Hal ini perlu dilakukan jika kamu sudah tidak tahu lagi harus berbuat apa
Stres bisa datang dari mana saja. Entah karena ulah pasangan kamu, tekanan di tempat kerja, atau mungkin disebabkan oleh teman terdekat kamu, segala kemungkinan itu bisa saja terjadi. Tapi yang perlu diingat, kamu dan si dia harus sama-sama tahu situasi hati masing-masing dan mencari solusinya. Benamkan dalam pikiran kamu kalau kalian berdua ialah satu tim hebat yang bisa menyelesaikan segala sesuatu dengan keputusan terbaik.
Memiliki pasangan yang saling mengerti sangatlah penting. Mendukung satu sama lain, menghormati keputusan bersama, dan menerima apa adanya diri masing-masing sudah lebih dari cukup dari sebuah hubungan. Membantu berpikir dan sama-sama mencari jalan tengah ketika menghadapi masalah ialah tugas kamu dan dia sebagai tim.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar